Kamis, 18 Oktober 2012

ikan cantik

Lembaran hati ku kini berwarna setelah seekor ikan itu menghampiri
Ikan dengan rupa elok dan lincah
Menyipakkan air di kaki hatiku
Menyadarkan bahwa dia membuat ku menemukan diriku
Dalam tiap sisiknya yang meyakinkan aku, hanya untuk dia aku ada disini
Ikan yang terpuji dan amat disayang Penciptanya
Geliat syukur, ikhlas, sabar, positif memancar dari warnanya
Perkataannya adalah titah yang membuat semangat yang nyaris pupus kembali melejit
Teduh tatapannya merupakan hadiah agung dari Maha Cinta untukku
Namun kutahu, menanti hingga batas waktu yang mana kita dapat bermain di kolam yang sama
Berenang bersama dalam nyanyian semesta
Dalam penantian ini, kukuatkan hati dan keyakinan
Jika memang garisnya kita adalah sama, pasti kita akan bersama
Ku tak ingin merusak perangainya
Rasa ku bukan kata, karena aku tak mampu berkata dihadapannya
Rasa ku hanya sebuah doa yang mengalir di tiap pintaku
Untuk menjaga rasa ini dalam arus yang benar
Bukan sekedar cinta yang berisik, tapi cinta yang bergetar bersama menuju MahaKasih
Hujan hatiku tiap kali aku melihatnya salah laku
Hanya ku teriakkan rasa ini pada Maha Lembut
Aku yakin, akan sampai
Bukan karena aku pantas membersamai warnanya, tapi karena warnaku yang sederhana akan melengkapi tiap jalannya
Mencintai mu adalah proses pendekatan pada Pemberi Kehidupan

Tepi hari di sudut Yogyakarta, terima kasih Maha Cinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar