Sabtu, 16 Februari 2013

jejak..



Dengan Menyebut Nama Allah
Di perjalanan kita yang singkat ini, hampir semua terlewati dengan adanya banyak pilihan yang harus kita pilih. Dan kita semua tahu, bila di tiap pilihan menanti konsekuensinya. Dulu, seorang teman pernah mengatakan “tanpa resiko kita tidak akan melakukan apa-apa”. Ya, pilihan akan membuat kita belajar banyak hal. Ketegasan kita pada hati kita untuk tidak ada keraguan sedikit pun untuk memilih.
Karena kita tentu tidak mau untuk menjadi orang yang berbeda lisan dan laku. Sehingga apapun yang kita lakukan akan sinergis antara kata dan langkah kita. Pilihan menjadikan kita pribadi bertanggung jawab untuk menjalani prosesnya hingga tuntas. Maju, adalah pilihan. Mundur, adalah pilihan. Bahkan, diam pun adalah pilihan.
Waktu terus beranjak, kita akan tertinggal oleh derak jarum jam yang tak kan pernah memberi kesempatan menunda. Memilih untuk dapat menjadi bagian dari pengubah kehidupan lebih baik. Tanpa kita, dunia akan tetap berputar bersama orang-orang yang masih mau bergerak untuk sebuah makna. Memaknai lembaran kehidupan yang terus-menerus mengejar kebermanfaatan kita.
Walau terkadang, pilihan yang ada tidak sesuai dengan hati. Kita melakukannya hanya bagian kecil dari tugas penghambaan pada Pencipta kita. Pencipta kita yang telah memilih kita untuk tugas ini, mengelola bumi. Dengan sepaket kemampuan akal dan hati yang luar biasa mampu menjawab tantangan dinamika kehidupan.
Memilih jalan ini, perjuangan ini, dan cita cinta ini...
Teruntuk Ayah dan Bunda yang memilih perjuangan untuk membangun generasi lebih baik...
Terima kasih untuk semua cinta yang mengajari makna kehidupan...
Abah, Ibu, Fiki, Dian dan Fifi di tanah dewata tempat bertumbuh dan berkembang
IKRIMA, IRM, PII, FIM, SOPAS... JEJAK PILIHAN PERJUANGAN    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar